Sabtu, 30 Mei 2015

Warung Sop Kakap Bu Ndut

Assalamu'alaikum sobat kuliner semuaaaaa
sudah lama sekali sejak terakhir kali ikha dan raka posting terakhir di blog ini, maapkeun yak :*
oh iya sobat kuliner, sedikit curhat gapapa ya? (padahal emang biasanya curhat kan woy!)
jadi gini, sekarang ini salah satu empunya blog ini, yang paling cantik diantara para lelaki, tak lain dan tak bukan adalah ikha *kedip2 manja* sedang dalam masa penyusunan skripsi, mohon doanya ya sobat semua :D
doakan semoga lancar sampai wisuda oktober besok ya :D
aamiin :))

oke! kembali ke topik!
teng tereeeeng... hari ini ikha, ditemani salah satu personil Duo Njuk Magelang (haha opo jal!) makan siang di sebuah tempat makan yang keren abiiiiss!! underground meeeen pokoknya!
kenapa bisa begitu?
karena tempat makan yang satu ini sungguh diluar dugaan, dia berada "nyempil" di tengah panas dan hiruk-pikuknya Jalan Pemuda Semarang.
tempat makan apa sih itu?
ini diaaaa.....


yak ini adalah spanduk papan nama yang ditempel di depan gerbang si ibu ndut punya lapak.
apa? biasa aja? yakin?
coba liat gambar yang iniii..


dari luar tampak seperti tempat-makan-tidak-menjanjikan bukan?
eeeiiitss jangan salah!
sobat kuliner tau tempat makan ini terletak di sebalah mananya Jalan Pahlawan?
ini disebelah D'Cost !! iya, D'Cost yang menghadap Jalan Pemuda itu, yang disebelahnya keliatan cuma ada lahan kosong dan ditutup sama gerbang bambu-bambu warna putih yang dari luar terlihat seperti tanah-kosong-mangkrak!
hahahaha
dan kebanyakan yang makan disini justru para pengendara roda empat! bapak dan ibu pegawai kantoran di sekitar Jalan Pemuda lho ternyata yang banyak kesini!
sungguh sangat garis keraaaass aaaaaakkk.
nah, kalo pas lagi jualan, dipasanglah spanduk seperti gambar diatas, kalo lagi engga jualan di copot deh, si ibu ndut emang sadis! *kasih 4 jempol*


setelah sempat dibuat terheran-heran dengan lokasi dan dominasi mobil di tempat parkirnya, saat pertama kali masuk ke tempat ini ikha dibuat terheran-heran kembali oleh "warung" nya! hahaha
gimana engga?
ternyata cuma ada warung dari kayu kecil, tapi yang antri buat makan disini buanyaaaaak banget!
foto diatas diambil waktu kali kedua ikha makan di tempat ini, tepat hari ini bersama Linda personil Duo Skripsi Kudus (lah, ganti nama?)
tapi lahan disini luas banget! walau warungnya kecil, tapi tempatnya luaaass, enak buat lari-larian kejar-kejaran main layangan!


ada banyak menu lauk yang disediakan di warung makan Bu Ndut ini, tapi teteeeep..primadona yag banyak dicari para pembeli adalah Sop Kakap ini :D
sop kakap disini selalu disajikan panas-panas :9
kuahnya segar sekali disruput saat perut sedang sangat lapar, nyum!
tapi ikan kakap yang dipakai disini bukan daging nya sobat kuliner, tapi hanya bagian dagu nya saja.
ini yang ikha belum tau kenapa, bukan kepala, tapi dagu .__.
eh, dagu kan ya? atau pipi? atau leher?
pokoknya bagian sekitar itu lah ._.


nah, sop kakap yang panas nan segar tadi paling cocok dimakan bersama nasi putih dan keong!
iya, keong! sobat kuliner pernah makan keong?
apa? jijiik?
hahahaa sama kok sobat, ikha juga awalnya jijik sama jenis makanan satu ini, dan waktu pertama kali diajak raka ke tempat ini, itu pertama kalinya dalam sejarah ikha makan keong.
dan ternyata rasanya enak, kenyel2 kayak ampela :3
keong disini bumbunya meresap enak banget, dan biasanya disajikan bergandengan dengan sambel ijo, nyum banget !

Linda sedang duet maut dengan si ibu yang lagi nyapu, goyang cyiiiin ~

dan yang paling istimewa dari warung Bu Ndut ini adalaaah.....
KITA MAKAN DIBAWAH POHON DENGAN ANGIN CEPOI-CEPOI!
dan ini persis ada di Jalan Pemuda yang panas dan membara di siang hari.

setelah kenyang makan dan minum, saatnya membayar!
saat-saat yang paling menyedihkan ketika mencoba kuliner enak :(
tapi ternyata, sop kakap+nasi+keong+es teh hanya Rp 12.000 saja sobat kuliner semua!
aaaaaah, angin terasa bertiup semakin sepoi-sepoiiii ~


sekian dulu review kuliner hari ini ya sobat kuliner semuaaa :D
ingat! jangan cuma mencicipi kuliner "bintang lima" saja, tapi cobalah kuliner kelas "kaki lima" juga!
katanya food traveller, kalo food traveller gak boleh manja! harus garis keras dan underground kayak Warung Bu Ndut ini ;D

terima kasih sudah membacaaaa :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar